Rahmat Santori Resmi Jadi Tenaga Pendamping Gubernur Lampung Bidang Kebudayaan
Bandar Lampung — Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menunjuk Rahmat Santori sebagai Tenaga Pendamping Gubernur Bidang Kebudayaan, menandai langkah strategis dalam memperkuat kebijakan pelestarian adat dan budaya di Provinsi Lampung.
Rahmat Santori, yang dikenal dengan gelar adat Suttan Rajo Mudo, merupakan alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung. Ia adalah mantan aktivis mahasiswa, penggiat budaya, dan tokoh muda adat Buay Selagai yang berasal dari Desa Pekurun, Kecamatan Abung Pekurun, Kabupaten Lampung Utara.
Penunjukan Santori dinilai sebagai bentuk komitmen Gubernur Rahmat Mirzani Djausal dalam menjadikan budaya sebagai fondasi pembangunan identitas daerah.
Santori dikenal luas sebagai sosok yang menjembatani nilai-nilai tradisi dengan dinamika generasi muda, serta aktif dalam gerakan penguatan identitas kultural Lampung di berbagai forum lokal maupun nasional.
Santori menyambut amanah ini dengan semangat membangun kolaborasi lintas generasi.
“Sebagai bagian dari masyarakat adat dan juga sebagai akademisi, saya merasa terpanggil untuk menjaga warisan budaya Lampung agar tidak hanya lestari, tapi juga relevan di masa kini,” ungkapnya.
Diharapkan kehadiran Rahmat Santori dalam struktur pendampingan gubernur dapat memperkuat peran budaya lokal sebagai instrumen pemersatu, serta mendorong revitalisasi nilai-nilai adat Lampung yang inklusif dan membumi.




Tinggalkan Balasan